Saya adalah bagian
pengadaan barang. Salah satu saudara saya adalah vendor (pemasok), saudara saya
mengatakan bahwa saya akan mendapatkan jumlah rupiah tertentu kalau tender
tersebut jadi sama saya (saudara tersebut), yang menjadi masalah adalah.
1.
Etis
atau tidak, kenapa?
2.
Solusinya
bagaimana?
Jawab
1.
Menurut
saya itu tidak etis, kenapa? Seharusnya mengesampingkan urusan pribadi dengan
pekerjaan dan berupaya mencegah situasi di mana kepentingan pribadi atau
kepentingan keluarga atau sahabat tampaknya bertentangan dengan kepentingan
perusahaan, karena dengan adanya konflik kepentingan pribadi dapat sama
berbahayanya dengan konflik nyata, karyawaan harus menghindari situasi yang
mungkin dapat dianggap sebagai konflik dengan kepentingan perusahaan.
Apabila anda berada pada posisi di mana terjadi atau terjadi konflik
kepentingan pribadi sendiri, hubungi supervisor anda untuk mengungkapkan
informasi ini, membahas secara terinci, dan melengkapi formulir pengungkapan
konflik kepentingan. Apabila anda merasa tidak senang untuk mendekati
supervisor anda, hubungi perwakilan Sumber daya manusia, atau organisasi etika
& kepatuhan.
Keterlibatan dalam penyuapan atau kesalahan mengurus keuangan lainnya dapat
dianggap melanggar kebijakan perusahaan dan seringkali dianggap ilegal. Mudah
saja, jika seseorang menawarkan pembayaran atau barang kepada anda atau meminta
pembayaran dari anda sebagai bagian dari suatu transaksi, anda harus menolak
tawaran tersebut dan melaporkan kejadian tersebut kepada supervisor anda. Jika
transaksi berjalan setelah anda menolak, anda diharuskan melaporkan perilaku
dalam transakdi tersebut. Mendokumentasikan kejadian seperti ini melindungi
diri anda maupun perusahaan dari tuduhan kecurangan di masa depan.
Anda
harus mampu menjelaskan kepada pihak lain bagaimana anda sampai pada keputusan
anda. Apabila ada rekan lain yang menghadapi skenario yang sama, dia harus tiba
pada satu kesimpulan yang sama, jadi keputusan anda harus transparan.
Membuat keputusan bisnis berlandaskan etika dan kepatuhan merupakan
tanggung jawab anda sebagai karyawan. Kita semua menghadapi situasi dimana ada
cara yang benar dan salah dalam menjalankan bisnis. Selain itu, disebuah
perusahaan global, kita menjumpai banyak budaya dan adat-istiadat yang berbeda.
Setiap kali kita bertindak mewakili perusahaan, penting untuk memastikan bahwa
kita telah mengambil keputusan secara etis dan menjalankan bisnis dengan
intergritas. Jadikan model “membuat keputusan yang etis” sebagai panduan untuk
berfikir dalam membuat keputusan dan menemukan hal yang benar untuk dilakukan.
Di banyak situasi, tidaklah sulit membuat keputusan, dan anda tidak perlu
mengikuti proses terstruktur. Namun untuk situasi dimana anda ragu-ragu untuk
bertindak, proses membuat keputusan dapat diselesaikan dengan beberapa panduan
yang telah terstruktur.
2.
Ketika
menentukan solusi mana yang akan anda pilih, pikirkan melalui skenario yang
anda pertimbangkan. Siapakah yang akan terpengaruh oleh keputusan ini, dan apa
implikasinya? Pertimbangkan kemungkinan adanya potensi penghalang atau
bagian-bagian di mana anda mungkin akan menjumpai rintangan atau penghalang.
Apabila ada rekan atau supervisor yang ingin mendukung keputusan anda, bahaslah
masalah ini bersama mereka. Sebelum anda yakin dengan hal yang benar yang harus
dilakukan, lebih baik anda menilai faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan
anda, dan akan selalu bermanfaat apabila anda membahas masalah ini dengan orang
yang anda percayai. Setelah anda mempertimbangkan semua faktor yang relevan dan
mengkaji semua sumber daya, solusi yang anda pilih akan menjadi jelas.
Setelah anda menentukan solusinya, kini saatnya anda membuat keputusan.
Pertimbangkan satu pertanyaan terakhir sebelum anda bertindak : apakah saya
merasa senang dengan pilihan saya? Pikirkan apakah anda dapat mempertahankan
keputusan ataukah tidak. Bila perlu, apakah anda akan mampu mendapatkan
komitmen dari rekan lain atau supervisor, bila diperlukan? Akankah anda merasa
ragu untuk memberitahu orang lain tentang keputusan yang anda buat, atau
dapatkah anda berkongsi keputusan akhir dengan penuh percaya diri? Dengan
menjawab pertanyaan ini, anda akan tahu bahwa anda telah membuat pilihan yang
benar.
Sekarang,
setelah anda melewati proses membuat keputusan dan mengajukan semua pertanyaan
yang benar, anda siap untuk bertindak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar